Senin, 29 Desember 2014

Sumber Daya Konsumen dan Pengetahuan


SUMBER DAYA KONSUMEN DAN PENGETAHUAN

Sumber Daya Konsumen.

Sumber daya konsumen adalah segala sumber daya yang mempengaruhi konsumen untuk membeli barang atau jasa. Sumber daya konsumen ada 3 macam, yaitu : 
  • Sumber daya ekonomi adalah segala sesuatu sumber daya yang dimiliki baik yang tergolong sumber daya alam maupun potensi sumber daya manusia yang dapat memberikan manfaat. 
  • Sumber daya sementara adalah sumber daya yang bisa menghemat waktu, keinginan manusia ingin membeli barang dan jasa yang tujuananya menghemat waktu yang ada.
  • Sumber daya kognitif adalah sumber daya perencanaan dan pengambilan keputusan seorang konsumen ter            hadap apa yang ingin di belinya.
Pengetahuan
Pengetahuan Konsumen adalah semua informasi yang dimiliki konsumen mengenai berbagai macam produk, serta pengetahuan lainnya yang terkait dan informasi yang berhubungan dengan fungsinya sebagai konsumen. Dalam hal ini pengetahuan konsumen amat diperlukan. Karena, hal ini dapat mempengaruhi keputusan konsumen dalam melakukan pembelian. Apa yang dibeli, berapa banyak yang dibeli, dimana membeli dan kapan membeli akan tergantung kepada pengetahuan. Pengetahuan Konsumen terbagi kedalam tiga macam, yaitu Pengetahuan Produk, Pengetahuan Pembelian, Pengetahuan Pemakaian.
a)      Pengetahuan Produk adalah kumpulan berbagai macam informasi mengenai produk. Pengetahuan ini meliputi kategori produk, merek terminologi produk atribut atau fitur, harga produk dan kepercayaan mengenai produk.  Jenis Pengetahuan Produk :
·                 Pengetahuan tentang karakteristik/atribut produk
Seorang Konsumen akan melihat suatu produk berdasarkan kepada karakteristik atau ciri atau atribut dari produk tersebut. Setiap konsumen mungkin memiliki kemampuan yang berbeda dalam menyebutkan karakteristik  atau atribut dari suatu produk. Hal ini disebabkan perbedaan pengetahuan yang dimilikinya. Pengetahuan mengenai atribut tersebut akan mempengaruhi pengambilan keputusan konsumen. Pengetahuan yang lebih banyak akan memudahkan konsumen dalam memilih produk yang akan dibelinya.

·                 Pengetahuan Manfaat Produk
Seorang Konsumen mengkonsumsi gula rendah kalori  karena mengetahui manfaat produk tersebut bagi kesehatan tubuhnya. Manfaat yang dirasakan konsumen. Setelah mengkonsumsi gula rendah kalori yaitu dapat menghindari penyakit diabetes. Inilah yang disebut sebagai pengetahuan tentang manfaat produk.
b)      Pengetahuan Pembelian terdiri atas pengetahuan tentang toko, lokasi produk di dalam toko dan penempatan produk yang sebenarnya di dalam toko tersebut. Pengetahuan Konsumen cenderung lebih senang mengunjungi toko yang sudah dikenalnya untuk berbelanja, karena telah mengetahui dimana letak produk di dalam toko tersebut. Hal ini akan memudahkan konsumen untuk berbelanja atau melakukan pembelian. Hal ini akan memudahkan konsumen untuk berbelanja karena konsumen bisa menghemat waktu dalam mencari lokasi produk. Menurut Petter dan Olson (1999), perilaku membeli meliputi store contact, product contact, dan Transaction.
·         Store contact meliputi tindakan mencari outlet, pergi ke outlet dan memasuki outlet.
·         Product contact, konsumen akan mencari lokasi produk, mengambil produk tsb dan membawanya ke kasir
·         Transaction, konsumen akan membayar produk tersebut  dengan tunai, kartu kredit, kartu debet atau alat pembayaran lainnya.
c)      Pengetahuan Pemakaian yaitu suatu produk akan memberikan manfaat kepada konsumen jika produk tersebut  telah digunakan/ dikonsumsi. Agar produk tersebut bisa memberikan manfaat yang maksimal dan kepuasan yg tinggi, maka konsumen harus bisa menggunakan/ mengkonsumsi produk tersebut dengan benar. Produsen berkewajiban untuk memberikan informasi yang cukup agar konsumen mengetahui cara pemakaian suatu produk. Pengetahuan pemakaian suatu produk adalah penting bagi konsumen.

Sumber Daya Konsumen Ekonomi
Uang adalah alat transaksi yang sangat diperlukan oleh konsumen untuk membeli produk. Keputusan Konsumen sehubungan dengan produk dan merek sangat  dipengaruhi oleh jumlah sumber daya ekonomi misalnya uang. Tanpa uang konsumen tidak bisa membeli apapun.  Pembelian sangat dipengaruhi oleh pendapatan konsumen sama halnya dengan, harapan konsumen mengenai pendapatan masa datang menjadi variabel penting dalam meramalkan perilaku konsumen.
Potensi sumberdaya ekonomi atau lebih dikenal dengan potensi ekonomi pada dasarnya dapat diartikan sebagai sesuatu atau segala sesuatu sumberdaya yang dimiliki baik yang tergolong pada sumberdaya alam (natural resources/endowment factors) maupun potensi sumberdaya manusia yang dapat memberikan manfaat (benefit) serta dapat digunakan sebagai modal dasar pembangunan (ekonomi) wilayah tingkat ketergantungan terhadap sumberdaya secara structural harus bisa dialihkan pada sumberdaya alam lain. Misalnya, penggunaan energy sinar matahari, panas bumi, atau gelombang laut termasuk angin, akan dapat mengurangi ketergantungan manusia terhadap sumberdaya alam yang tidak dapat diperbaharui.
Sumber Daya Sementara
·         Barang yang Menggunakan Waktu
Produk yang memerlukan pemakaian waktu dalam mengkonsumsinya. Contoh: menonton TV, memancing, golf, tennis (waktu Senggang) tidur, perawatan pribadi, pulang pergi (waktu wajib)
·         Barang Penghemat Waktu.
Produk yang menghemat waktu memungkinkan konsumen meningkatkan waktu leluasa mereka. Contoh: oven microwave, pemotong rumput, fast food.
Sumber Daya Kognitif
Sumberdaya Kognitif menggambarkan kapasitas mental yang tersedia untuk menjalankan berbagai kegiatan pengolahan informasi Alokasi Kapasitas Kognitif dikenal sebagai perhatian (attention). Perhatian terdiri dari dua dimensi:
·         Arahan (direction) menggambarkan fokus perhatian
·         Intensitas mengacu pada jumlah kapasitas yang difokuskan pada arahan tertentu. Karena kapasitas tersebut terbatas, orang harus selektif dalam apa yang mereka perhatikan dan berapa banyak perhatian dialokasikan selama pengolahan informasi.

Pengertian sumber daya kognitif adalah kemampuan untuk secara lebih tepat merepresentasikan dunia dan melakukan operasi logis dalam representasi konsep yang berdasar pada kenyataan. Teori ini membahas munculnya dan diperolehnya skema tentang bagaimana seseorang mempersepsikan lingkungannya dalam tahapan-tahapan perkembangan, saat seseorang memperoleh cara baru dalam merepresentasikan informasi secara mental. Teori ini digolongkan ke dalam konstruktivisme.

Kandungan Pengetahuan

Kajian Myke mendefinisikan kandungan pengetahuan sebagai “jumlah keupayaan sumber tenaga manusia, asset dan pengamalan kepimpinan, modal teknologi dan maklumat, hubungan kerjasama, harga intelek, stok maklumat serta kebolehan untuk berkongsi pembelajaran dan penggunaan, yang boleh digunakan untuk menjaga kekayaan dan meningkatkan daya saing ekonomi.

Organisasi Pengetahuan

Pengetahuan Konsumen akan mempengaruhi Keputusan Pembelian. Apa yang dibeli,berapa banyak yang dibeli, dimana membeli dan kapan membeli akan tergantung kepada pengetahuan konsumen mengenai hal-hal tersebut. Pengetahuan Konsumen adalah semua informasi yang dimiliki konsumen mengenai berbagai macam produk, serta pengetahuan lainnya yang terkait dan informasi yang berhubungan dengan fungsinya sebagai konsumen.
1.      Pengetahuan tentang karakteristik /atribut produk
2.      Pengetahuan tentang manfaat produk
3.      Pengetahuan tentang kepuasan yang diberikan produk kepada konsumen

Manfaat fungsional yaitu manfaat yang diraksan konosumen secara fisiologis

Manfaat psikososial, yaitu  aspek psikologis dan aspek  sosial yang dirasakan konsumen setelah mengkonsumsi suatu produk

Mengukur Pengetahuan

Cara yang paling nyata dalam mengukur kemampuan pengetahuan adalah menilai secara langsung isi ingatan. Beberapa indikator pengukur pengetahuan antara lain

1.      Pengetahuan Objektif (Objective Knowledge)
Pengukuran yang menyadap apa yang benar-benar sudah disimpan oleh konsumen di dalam ingatan
2.      Pengetahuan Subjektif (Subjective Knowledge)
Dipengaruhi oleh kepercayaan diri seseorang yaitu bahwa orang yang percaya diri mungkin melaporkan secara berlebihan tingkat pengetahuan mereka (Engel, Blackwell & Miniard, 1994, p.331-332)


Sumber Daya Konsumen yaitu beberapa orang yang menjadi pembeli atau pelanggan yang membutuhkan barang atau jasa untuk mereka gunakan atau konsumsi sebagai kebutuhan hidupnya. Dalam hal sumber daya terdapat 3 macam, yaitu sumber daya ekonomi, sumber daya sementara dan sumber daya kognitif. 1. Sumber Daya Ekonomi Potensi sumber daya ekonomi atau lebih dikenal dengan potensi ekonomi pada dasarnya dapat diartikan sebagai sesuatu atau segala sesuatu sumberdaya yang dimiliki baik yang tergolong pada sumber daya alam (natural resources/endowment factors) maupun potensi sumberdaya manusia yang dapat memberikan manfaat (benefit) serta dapat digunakan sebagai modal dasar pembangunan (ekonomi) wilayah tingkat ketergantungan terhadap sumberdaya secara struktural harus bisa dialihkan pada sumberdaya alam lain. Misalnya, penggunaan energi sinar matahari, panas bumi, atau gelombang laut termasuk angin, akan dapat mengurangi ketergantungan manusia terhadap sumberdaya alam yang tidak dapat diperbarui. Dari sumber-sumber daya alam ada yang dapat diperbaharui dan tidak dapat diperbaharui. sumberdaya alam yang potensial untuk diperbarui (potentially renewable resources). Kategori sumberdaya alam ini tergolong sumberdaya alam yang bisa habis dalam jangka pendek jika digunakan dan dicemari secara cepat, namun demikian lambat laun akan dapat diganti melalui proses alamiah misalnya ; pohon-pohon di hutan, rumput di padang rumput, deposit air tanah, udara segar dan lain-lain Sumberdaya alam ini keberadaannya harus dimanfaatkan seoptimal mungkin dalam kerangka untuk mendorong, mempercepat dan menunjang proses pembangunan wilayah (daerah). Selain itu, sumber daya alam yang tidak dapat diperbarui (non-renewable or exhaustible resources). Jenis sumberdaya ini pada dasarnya meliputi sumber daya alam yang mensupply energi seperti minyak, gas alam, uranium, batubara serta mineral yang non energi seperti misalnya : tembaga, nikel,aluminium,dll.Sumberdaya alam jenis ini adalah sumberdaya alam dalam jumlah yang tetap berupa deposit mineral (mineral deposits) diberbagai tempat dimuka bumi. Sumberdaya alam jenis ini bisa habis baik karena sifatnya yang tidak bisa diganti oleh proses alam maupun karena proses penggantian alamiahnya berjalan lebih lamban dari jumlah pemanfaatannya. 2. Sumber Daya Sementara Terdapat 2 macam sumber daya sementara, yaitu : a.Barang yang Menggunakan Waktu Produk yang memerlukan pemakaian waktu dala mengkonsumsinya. Contoh: Menonton TV, Memancing, Golf, Tennis (waktu Senggang) Tidur, perawatan pribadi, pulang pergi (waktu wajib). b.Barang Penghemat Waktu Produk yang menghemat waktu memungkinkan konsumen meningkatkan waktu leluasa mereka. Contoh: oven microwave, pemotong rumput, fast food. 3. Sumber Daya Kognitif adalah kepemimpinan teori psikologi industri dan organisasi yang dikembangkan oleh Fred Fiedler dan Joe Garcia pada tahun 1987 sebagai konseptualisasi dari model kontingensi Fiedler . Teori ini berfokus pada pengaruh pemimpin intelijen dan pengalaman tentang nya atau reaksinya terhadap stres . Inti dari teori ini adalah bahwa stres adalah musuh rasionalitas, merusak kemampuan pemimpin untuk berpikir logis dan analitis. Namun, pengalaman pemimpin dan kecerdasan dapat mengurangi pengaruh stres pada (atau dia) nya tindakan: kecerdasan adalah faktor utama dalam situasi stres rendah, sementara jumlah pengalaman selama lebih selama-saat stres. Pengetahuan Pengetahuan konsumen adalah semua informasi yang dimiliki konsumen mengenai berbagai macam produk serta pengetahuan lainnya yang terkait dan informasi yang berhubungan dengan fungsinya sebagai konsumen. Pengetahuan Konsumen terbagi menjadi 3, yaitu: 1. Pengetahuan Produk Merupakan kumpulan berbagai macam informasi mengenai produk. Pengetahuan ini meliputi katagori produk, merek, terminologi produk, atribut atau fitur produk, harga produkdan kepercayaan mengenai produk. Jenis Pengetahuan Produk: a. Pengetahuan tentang karakteristik atau atribut produk b. Pengetahuan tentang manfaat produk c. Pengetahuan tentang kepuasan yg diberikan produk kepada konsumen 2. Pengetahuan Pembelian Pengetahuan pembelian terdiri atas pengetahuan tentang toko, lokasi produk di dalam toko dan penempatan produk yang sebenarnya di dalam toko tersebut. Konsumen cenderung lebih senang mengunjungi toko yang sudah dikenalnya untuk berbelanja, karena telah mengetahui dimana letak produk di dalam toko tersebut. Perilaku Membeli: Store Contact: Meliputi tindakan mencari outlet, pergi ke outlet dan memasuki outlet. Product Contact: Konsumen akan mencari lokasi produk, mengambil produk tersebut dan membawanya ke kasir. Transaction Konsumen akan membayar produk tersebut dengan tunai, kartu kredit, kartu debet atau alat pembayaran lainnya. 3. Pengetahuan Pemakaian Suatu produk akan memberikan manfaat kepada konsumen jika produk tersebut telah digunakan atau dikonsumsi. Agar produk tersebut bisa memberikan manfaat yang maksimal dan kepuasan yang tinggi, maka konsumen harus bisa menggunakan atau mengkonsumsi produk tersebut dengan benar.Produsen berkewajiban untuk memberikan informasi yang cukup agar konsumen mengetahui cara pemakaian suatu produk. Pengetahuan pemakaian suatu produk adalah penting bagi konsumen.

 Sumber :
http://rizkiamaliafebriani.wordpress.com/2013/01/04/sumber-daya-konsumen-dan-pengetahuan-terhadap-perilaku-konsumen/ http://fachruramadhan.blogspot.com/2012/12/sumber-daya-konsumen-dan-pengetahuan.html http://retno9293.blogspot.com/2013/01/sumber-daya-konsumen-dan-pengetahuan.html
www.wattpad.com/4248708-pengertian-perilaku-konsumen-sumber-day...
agungsadar.blogspot.com/.../sumber-daya-kunsumen-pengetahuan.html
bardiiswanto.blogspot.com/.../sumber-daya-konsumen-dan-pengetahuan....


Tidak ada komentar:

Posting Komentar