Rabu, 27 Agustus 2014

Klise

Sebenarnya aku sakit, aku terpuruk..
Ketika aku menyadari apa yang telah berubah.

Kebahagiaan yang dulu singgah dan mewarnai semua hari-hariku.
Bukan singkat waktu, perjalanan yang telah aku lalui. Sebuah cinta dan harapan yang aku bangun dan perjuangkan, seketika cinta itu memilih untuk berhenti berjuang dan pergi meninggalkan serpihan hati yang masih terlalu utuh untuk hancur.

Disaat aku harus menerima kepergiannya, ketika hati ini meradang untuk yang selalu berada disisinya. Namun dia hanya menoleh lalu melangkah meninggalkan semua harapan tanpa memperdulikan semua yang telah aku berikan.

Aku menyadari kasih sayang ini tidaklah tulus, karena egoku masih terlalu besar untuk menuntut berjuang demi memilikinya dan memakaa dia untuk merasakan apa yang aku rasa.
Betapa aku merasa seperti tak berharga ketika aku menyadari perasaannya memang tak sebesar perasaanku...

Aku hanya menutupi semua perasaan ini...
Aku hanya memaksa hatiku untuk berpura2 menerima dan merelakan keinginannya, tanpa aku tau kapan kepura-puraanku ini akan nenjadi sesuatu yang benar.

Entahlahhhh...

Berbahagilah

Berbahagialah...
Dengan semua mimpi dan anganmu disana, dengan semua harapan dan perjuangan yang akan kau genggam nanti.
Berbahagialah...
Dengan kasih sayang yang akan menyelimuti kehidupanmu kelak.

Berbahagialah dengan apa yang telah kamu lepas...dan sesuatu yg telah terlepas ini akan perlahan menerimanya setelah menyadari bahwa yang melepasnya sudah bahagia dengan kehidupan dan mimpi barunya.

Selasa, 26 Agustus 2014

Its Hard and Hurt

when I have to realize that since the day it will all be different.
all is not the same as the last.
when everything is staying the story and all of this is only a story of sweet memories, and I can only remember him here.
all that I've been proud of, I fought for and keep my hopes seemed meaningless when it is only a hope.
love that had been make me survive and be happy.
he is present and carries a million happiness, but now just leave it in the form of happiness a million memories.
This sick, because until now I still choose to live in the memories and hope to survive on flakes began to disappear.
when I have to keep all that affection could no longer be delivered,
when all the flavors are simply ignored and killed trying slowly, how crowded should believe what is still the expectation itself.Without this sense he wants anymore.
how my ego is too big to force him to accept and look back on all of this struggle? how much I want to be appreciated.
and slowly I tried to accept all without actually I know what I have to thank. If you also sacrifice your feelings to release all of this, I do not lose slumped dear .. believe me ..

:)

Lihat, mentari itu tidak seceria kemarin.
Rasakan, embun pagi kali ini tidak seramah pagi lalu.
Angin saat ini hanya bertiup hampa dan seakan tidak membawa harapan.
Ketika semuanya telah kau lepas, ketika jiwa raga ini sudah tak dapat memaksa berjuang, hanya sesak yang menemani.

Saat kau melihat semua yang terlihat baik2 saja, semua yang seperti lebih indah. Aku hanya bisa mengucapkan 'semoga'.
Betapa sakit dan betapa besar rasa yang harus kusembunyikan.
Entah sampai kapan..
Entah sampai kapan aku benar2 menyerah dan benar2 tidak peduli.

Saat ini aku hanya menjadi pecundang yang diam dan menjalani semua sisa-sisa harapan yang mungkin memang sudah jauh meninggalkanku..